Selamat Datang di Situs Resmi Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu. Wilayah Bebas dari Korupsi. Melayani sepenuh hati, Kawasan Zona Integritas, Wilayah Bebas dari Korupsi, bersih dan melayani >>>> Kecewa dengan Kinerja Pengadilan....? Adukan Masalah Anda..!!! Pengaduan Anda Dijamin Peraturan Mahkamah Agung Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Pedoman dan Penanganan Pengaduan (Wishleblowing System) Di Mahkamah Agung dan Badan Peradilan Yang Berada di Bawahnya.

Apresiasi E-Mosi Caper, Direktur Pembinaan Administrasi Peradilan Agama dan Tim IT Badilag Lihat Langsung Cara Kerja E-Mosi Caper

 

berita 14423.jpg

Direktur Pembinaan Administrasi Peradilan Agama, Dr. Dra. Nur Djannah Syaf, S.H., M.H. bersama dengan tim IT Badan Peradilan Agama melakukan kunjungan kerja ke Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Bengkulu pada Kamis, 13 April 2023. Dalam kunjungannya, beliau sangat mengapresiasi inovasi-inovasi yang ada di PTA Bengkulu, seperti pintu otomatis, ruang PTSP, serta PTSP Digital yang dilengkapi dengan buku tamu digital yang berisi informasi-informasi terkait PTA Bengkulu.

Selain itu, Direktur Nur Djannah Syaf juga menyampaikan rencananya untuk menerapkan PTSP Digital di Badan Peradilan Agama (Badilag) setelah melihat PTSP Digital yang ada di PTA Bengkulu. Beliau juga melakukan pembinaan serta menghadiri acara buka bersama di rumah Ketua PTA Bengkulu.

berita 14423 1.jpg

Tujuan utama kunjungan ini adalah ingin melihat aplikasi elektronik "Monitoring Eksekusi Pembiayaan Hak Perempuan dan Anak Pasca Perceraian" (E-Mosi Caper). Aplikasi E-Mosi Caper tersebut dipresentasikan di ruang command center PTA Bengkulu dan dihadiri oleh Direktur Pembinaan Administrasi Peradilan Agama beserta tim, dan Ketua, Wakil, Hakim Tinggi, Panitera, Sekretaris, Kabag Kepegawaian dan Perencanaan, juga tim IT PTA Bengkulu. Selain itu juga dihadiri oleh Ketua PA Bengkulu dan Ketua PA Kepahiang.

berita 14423 2.jpg

Beliau sangat mengapresiasi aplikasi E-Mosi Caper yang sudah terintegrasi dengan berbagai instansi, dan berharap aplikasi tersebut dapat diterapkan di tingkat nasional dan tidak hanya untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), tetapi juga untuk pekerja lainnya.

Selain itu, tim Badilag lainnya juga memberikan apresiasi dan memberikan beberapa saran untuk pengembangan aplikasi tersebut menjadi lebih baik. Aplikasi E-Mosi Caper diharapkan dapat menjadi solusi yang efektif dalam menyelesaikan masalah hak perempuan dan anak pasca perceraian di seluruh Indonesia.

~