Live Streaming  Pidato Ketua Mahkamah Agung Dr. H. Muhammad Syarifuddin,S.H.,M.H
Periode 2020-2025
Jakarta, 13 Mei 2020

  Live streaming Pidato Ketua Mahkamah Agung Republi k Indonesia Dr. H. M. Syarifuddin, S.H.,M.H (Rabu, 13 Mei 2020) pukul 09.00 WIB dihadiri oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu Dr. Drs. H. Pelmizar, M.H.I, didampingi Wakil Ketua, Hakim Tinggi, Panitera, Sekretaris dan aparatur Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu melalui virtual meeting live streaming aplikasi zoom.      
      Dalam pidatonya Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia menyampaikan beberapa kemajuan Mahkamah Agung dalam beberapa tahun ini termasuk dalam bidang teknis dan non teknis, Mahkamah Agung RI banyak melakukan pembaruan Hukum Acara dan Laporan Keuangan Mahkamah Agung RI berhasil mendapatkan predikat WTP (wajar tanpa pengecualian dari BPK) sebanyak 7 kali berturut-turut, sebagian besar lembaga peradilan telah mendapatkan Sertifikat Akreditasi Penjamin Mutu (APM) dan Sertifikat Zona Integritas, Sertifikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dari ketentuan Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Dalam penanganan perkara Hakim Mahkamah Agung RI agak kesulitan karena jumlah Hakim Agung yang mengalami penurunan disebabkan memasuki masa purnabakti. Saat ini beban kerja Hakim Agung yang ada sudah overload, maka perlu Hakim Agung dibantu kalangan Hakim tingkat banding paling tidak 2 orang sebagai tenaga ahli dengan tugas melakukan penelusuran literature dan tugas teknis lainnya. Untuk dibidang kesekretariatan agar tetap melakukan pengelolaan anggaran secara akuntabel dan hati-hati, tepat guna dan tepat sasaran , terlebih saat ini ada pemotongan anggaran dari pemerintah demi penanganan Covid-19 dan saya harap semua aparatur dapat menyesuaikan.        
      Disamping itu juga beliau menyampaikan bahwa pengadilan tingkat banding sebagai kawal depan (vourprst) Mahkamah Agung RI harus memaksimalkan fungsinya, kalau ada purnabakti di Pengadilan tingkat pertama disebabkan terlebih dahulu oleh Pengadilan tingkat Banding, Pengadilan tingkat pertama tidak boleh langsung menyampaikannya ke Mahkamah Agung RI.    
      Beliau juga menyampaikan Mahkamah Agung RI  terbuka kepada semua pihak yang cinta Mahkamah Agung untuk memberikan kritik dan masukkan. Dan diharapkan kepada semua jajaran peradilan untuk meningkatkan kinerja dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Untuk itu Mahkamah Agung RI akan memperjuangkan peningkatan kesejahteraan Hakim dan aparatur peradilan termasuk yang telah purnabakti. Sebagai penutup, beliau mengajak kepada segenap warga peradian untuk merapatkan barisan membulatkan tekad secara bersama-sama mewujudkan badan peradilan yang agung walau dalam suasana pandemi
Covid-19.
      Kami Keluarga besar Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu mengucapkan selamat melaksanakan tugas sebagai Ketua Mahkamah Agung RI Periode 2020-2025 semoga Allah SWT selalu memberikan kesehatan dan kemudahan dalam menjalankan amanah Yang Mulia ini. Aamiiin.